Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2023

Kasus KM 50 Telah Final, Amien Rais Saja Mengakui TNI-Polri Tidak Terlibat

Amien Rais.Koma.id -  Kasus KM 50 sudah ditetapkan oleh pengadilan dan sudah capai keputusan final. Keputusan itu mengatakan jika tidak ada pelanggaran HAM yang terjadi. Tetapi, kenapa masih tetap ada sensasi dan pembicaraan yang terus-terusan? Adakah kebutuhan tertentu yang ingin menghasut kerusuhan dan menghancurkan kesatuan NKRI mendekati Pemilu 2024?Sama seperti yang diutarakan oleh Menko Polhukam Mahfud MD dalam ciutannya di tanggal 29 Agustus 2022 lalu, dia mencuplik pengakuan pernyataan Ketua Majelis Syura Partai Ummat yang kreator TP3, Amien Rais, mengenai pernyataan Amien kasus penembakan laskar FPI di Km 50 Tol Cikampek . Amien Rais mengatakan jika dalam kasus KM 50 , terang tidak mengikutsertakan TNI/POLRI. Ini semestinya berikan verifikasi jika aparatur keamanan tidak terturut dalam kasus tersebut.Namun, meski begitu, kasus ini selalu jadi pembicaraan dan jadi bahan hasutan untuk beberapa pihak tertentu. Pertanyaannya ialah kenapa masih tetap ada usaha untuk melebih-lebih

Buntut Dari kejadian G 30 S PKI

 Komunisme sebelumnya pernah berjaya di Indonesia, tetapi Saat kejadian G30S, saat rangkaian kekacauan terjadi di Jakarta dan merambat ke beragam wilayah, beberapa orang yang dicap PKI termasuk dengan aset-asetnya jadi incaran. Beberapa kantor PKI berikut dengan sayap organisasinya dibakar dan diambil paksakan oleh massa. Terakhir, rangkaian tindakan kekerasan dan perampasan itu baru dijumpai. Motor pendorong massa ialah militer. Beberapa beberapa aset atau kantor sisa PKI dan sayap organisasinya diambil tentara. Sekarang telah 1/2 era lebih PKI diberangus. Beberapa asetnya sudah bersalin rupa. Kami mencari beberapa dokumen termasuk menginterviu saksi dan pakar sejarah yang mengetahui mengenai beberapa aset tersebut. Antara beberapa aset itu, banyak yang sudah berbeda dan ganti pemilikan. Misalkan Kantor CC PKI , Kantor Pusat Pemuda Masyarakat, Kantor Penerbitan Yayasan Penyempurnaan termasuk kantor Lekra di Jakarta Pusat. Walau terus jadi pembicaraan, sebenarnya, usaha membungkam P